Minggu, 31 Maret 2013

Jenis - Jenis Battery

Battery yang banyak dipakai pada kendaraan adalah tipe secondary cell (storage battery atau galvanic battery) yang memungkinkan untuk dapat mengeluarkan dan mengisi kembali muatan listriknya

Lead-Acid Battery

Jenis battery battery ini terdiri dari lead peroxide (PbO2) sebagai pelat electrode (anode)positive (+), discharge lead (Pb) sebagai pelat electrode (cathode) negative (-) dan larutan asam belerang (H2SO4) sebagai electrolyte. Kelebihan dan kelemahannya adalah sebagai berikut.

(1) Kelebihan lead-acid battery
- Tingkat bahayanya lebih sedikit dibandingkan dengan jenis lainnya, karena reksi kimianya terjadi dalam temperatur ruangan
.-Dapat diandalkan dan harganya juga relatif murah.
(2) Kelemahan lead-acid battery
- Energinya sekitar 40Wh/kgf, lebih rendah dari yang lainnya.
- Umurnya kurang tahan lama dan memerlukan waktu pengirisan kembali yang lebih lama.

Alkali Battery (Ni-Cd Battery)

Ada dua battery alkalin yaitu Ni-Fe battery dan Ni-Cd battery. Di-nickel-hydroxide [2NiO(OH)] dan iron (Fe) digunakan pada Ni-Fe battery dan di-nickel-hydroxide [2NiO(OH)] dan cadmium (Cd) digunakan pada Ni-Cd battery sebagai pelat anode (+) dan pelat cathode (-). Untuk electrolyte digunakan potassium hydroxide (KOH). Electrolyte digunakan hanya untuk menggerakkan electrons bukan untuk reaksi kimia untuk proses charging dan discharging, sehingga gravitasnya harus tidak berubah. Penutupnya terbuat dari lembar baja yang dilapisi oleh nikel atau plastik.
Besarnya tegangan sekitar 1.2V per cell, dan tegangan dalam keadaan diisi adalah sekitar 1.35V per cell. Tegangannya akan turun ke 1.1V pada saat dipakai, namun akan meningkat kembali sampai ke 1.4~1.7V pada saat diisi kembali. Kelebihan dan kekurangan battery alkalin adalah sebagai berikut .

(1) Keuntungan battery alkalin
- Tahan terhadap beban berat seperti over charging, over discharging dan tahan lama.
- Mempunyai performa discharging yang baik.
- Mempunyai densitas output yang besar.
- Usianya tahan lama (10~20 tahun).
-Waktu pengisian cepat.

(2) Kelemahan battery alkalin
- Densitas energinya rendah, sekitar 25~35Wh/kgf.
- Biaya metal yang digunakan untuk electrode sangat mahal.
- Agak sulit untuk diproduksi massal.